Video dan gambar sebenarnya adalah salah satu kendala terbesar dalam mengurangi permintaan transfer data suatu halaman web. Demikian juga loading (pemuatan) gambar yang terlalu lama pada suaut halaman web juga menjadi salah satu alasan utama para pengguna untuk berpaling dari halaman web tersebut. Pengguna internet sering memindai informasi yang mereka butuhkan, menekan tombol Back saat halaman tampaknya tidak akan memberikan konten yang mereka cari.
Untuk meningkatkan trafik kunjungan halaman utama Anda - dan menjaga agar pengguna kembali, maka penting sekali untuk mengurangi waktu loading sebanyak mungkin. Untuk maksud ini kita bisa menggunakan JPEG Progressive. Keuntungan dari JPEG Progressive adalah gambar bisa lebih kecil 10 sd 20% tanpa pengurangan kualitas gambarnya.
Mengapa peduli Penghematan byte image blog?
Saya ingin meningkatkan waktu yang dibutuhkan loading laman web, Test load-time blog ini menggunakan layanan situs gratis http://www.webpagetest.org/ . Hasil test blog - “WEBSITE DESIGN” – ATAU website-download.blogspot.com seperti gambar ini. (SEBELUM PERBAIKAN Progressive JPEGs)
Untuk kriteria penggunaan Progessive JPEGs, blog saya website-download.blogspot.com mendapat score F (kotak merah sebelah kiri), artinya blog sama sekali tidak menggunakannya.
Saran yang diberikan http://www.webpagetest.org/ adalah:
-
Use Progressive JPEGs: 0/100
-
0.0 KB of a possible 117.5 KB (0%) were from progressive JPEG images
Mengapa harus konversi gambar ke Progressive JPEGs?
Progressive JPEGs punya keuntungan dari segi ukuran gambar. Gambar biasanya memiliki ukuran file jauh lebih kecil dari Baseline JPEG, dan bahkan ketika mereka memiliki ukuran file yang lebih besar, mereka muncul lebih cepat di layar.
Cara kerja JPEG progresif adalah bahwa mereka menyimpan beberapa scan dari suatu gambar, semua peningkatan kualitas dari gambar tersebut. Ketika browser menampilkan gambar itu secara progresif, hasilnya adalah waktu loading lebih cepat. Pengguna benar-benar dapat melihatnya di layar.
Penghematan byte image pada blog dengan Smushit?
HASIL TEST SESUDAH PERBAIKAN KRITERIA Progressive JPEGs
Saya menggunakan Smushit – hosted by Yahoo untuk mengkonversi gambar dari Baseline image (default) ke Progressive JPEGs. Untuk mengetahui file gambar mana yang perlu dikonversi klik saja kotak berwarna merah “score F” sebelah kiri untuk kriteria Progressive JPEGs seperti pada gambar SEBELUM PERBAIKAN.
Sebenarnya beberapa paket software utama untuk gambar - seperti Photoshop, ImageMagick dan Fireworks - memiliki pilihan opsi menyimpan JPEG progresif. jpegtran adalah tools khusus Linux untuk mengkonversi file Baseline JPEG ke JPEG progresif dan sebaliknya.
Progressive JPEGs juga punya keuntungan dari segi ukuran gambar. Gambar biasanya memiliki ukuran file jauh lebih kecil dari Baseline JPEG, dan bahkan ketika mereka memiliki ukuran file yang lebih besar, mereka muncul lebih cepat di layar.
KONVERSI FILES ANDA UNTUK JPEG PROGRESSIVE
Kebanyakan file JPEG di Internet dalam format baseline - lebih dari 92%, menurut penelitian Ann Robson dari institusi WebShots. Untuk mengkonversi file yang ada ke JPEG progresif, Anda dapat menggunakan image-optimization tools. Satu satu alat optimasi gambar adalah Smushit, dan itu di-hosted oleh Yahoo.
Smush.it uses optimization techniques specific to image format to remove unnecessary bytes from image files. It is a "lossless" tool, which means it optimizes the images without changing their look or visual quality. After Smush.it runs on a web page it reports how many bytes would be saved by optimizing the page's images and provides a downloadable zip file with the minimized image files.
Do not link to the smushed images on Smushit.com since they will only be available there temporarily. Instead, download the zip file containing the smushed images for your web page and replace your image files with those files.
Tidak semua browser mendukung kecepatan loading progresif JPEG. Tapi browser Google Chrome, FireFox, dan Internet Explorer 9 mendukung cepatnya rendering progresif JPEG, memberikan Anda waktu loading yang lebih baik.
Happy blogging!
[source]
0 comments:
Post a Comment