Powered by Blogger.
RSS

Etika Blogger : Hindari 5 Hal dalam Mengelola Blog


Anda harus membangun blog bisnis online Anda sendiri dan bekerja keras menjalin relasi dengan blog bisnis online lain

Reputasi Bisnis       harus dibangun dengan susah payah. Reputasi bisnis, termasuk bisnis online, membutuhkan banyak sekali kerja keras. Hanya butuh satu kesalahan kecil untuk merusak reputasi yang kokoh. Seperti setetes asam merusak segelas susu. Reputasi bisnis online dapat runtuh dalam SEKEJAB karena pelanggaran etika dan aturan. Kenali etika dan aturan bisnis online. Pegang teguh prinsip-prinsip bisnis dan nilai yang berlaku.

Online Reputation Management Is Essential For Any Business


Anda harus bekerja keras membangun reputasi dan bersusah payah menjaga kredibilitas. Apapun bisnis Anda, mengelola reputasi merupakan nyawa bagi kelangsungan bisnis. Ada 5 hal yang tidak boleh dilakukan oleh pengelola blog (website) dalam membangun reputasi bisnis online.

Jangan lakukan di blog dan website

Jangan lakukan 5 hal pada blog atau website

1.   Don’t Ask for a Link

Link eksternal (backlink) berkualitas dan otoritatif sangat sulit didapat. Dalam 5 bulan pertama. Blog yang sedang Anda baca http://website-download.blogspot.com belum mendapatkan backlink murni, dan pada 1 tahun pertama – 6 Juli 2012 – hanya mampu mengais 19 backlink – 4 backlink berasal dari blog blogger lain milik saya, sisanya 15 backlink murni dari website (web blog) lain.

Dalam bisnis online backlink berkualitas, yaitu website lain dengan PageRank lebih tinggi memasang link yang merujuk ke blog bisnis Anda, adalah seperti emas atau harta sangat berharga.

Good Advice

  • Good quality, authoritative backlinks are hard to come by, in this business they are like gold.


Untuk mendapat backlink hindarkan tindakan “MENGEMIS” dengan mengirim email spamm ke sesama blogger meminta mereka memasang link Anda di blog mereka. Anda HANYA menuai “backlink sampah” tidak berkualitas menurut kriteria search engine utama. Ranking blog beresiko turun peringkat.

SOLUSI :

Beri komentar cerdas pada website yang memiliki reputasi baik (Pagerank tinggi) dan relevan dengan blog Anda untuk mendapatkan backlink berkualitas.

  • If and when that blogger is ready to link out to you he will and he’ll only do it because he’s been following you for a while and trusts your blog


2.   Don’t Assume He Welcomes Your Opinion

Saya membenci sikap lancang dan kasar ketika mendapatkan email berisi tentang apa yang harus saya beritahukan ke pembaca blog saya. Lebih buruk lagi, saya terima email-email yang mengatakan,

"Hei. Saya menulis artikel untuk blog Anda dan pembaca pasti akan menyukainya karena  ...  … "

Kecuali jika Anda sejak awal sudah bersama saya membangun blog ini, menjawab email dan komentar bersama-sama. Diluar itu, Anda tidak tahu apa yang pembaca saya benar-benar ingin tahu.

3.   Don’t Suggest A Link Exchange

Jangan pertaruhkan blog dan bisnis online hanya untuk mendapatkan link sampah. Jika blog lain  menawarkan pertukaran link (Link Exchange), pastikan Anda menolaknya.

  • I have no idea if your blog is legit or not and links are too valuable to risk. If I want to link to you I will in my own time and then, if you want to, you can link back to me.

4.   Don’t Offer A One-Sided Deal

Boleh jadi ada pihak yang meminta Anda mensponsori kontes blogging atau mempublikasikan posting blog tamu untuk membantu mengekspose blogger baru.  Permintaan tersebut jangan Anda terima, karena dapat berpengaruh buruk bagi bisnis utama Anda. Jika Anda terima request tersebut, PASTIKAN Anda tahu manfaatnya bagi bisnis online Anda.

Jangan terobsesi dengan ketenaran yang dijanjikan pihak lain. Jika terkait bisnis, Anda perlu tahu dampak positif terhadap bisnis Anda. Tidak ada gunanya ketenaran yang menggerus reputasi bisnis.

5.   Don’t Ask First – Give First

Jika benar-benar ingin membantu atau ingin bekerja sama dengan blogger lain, hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah pertama-tama GIVE (memberi), bukannya ASK (meminta).

  • If you really want another blogger’s help or cooperation, the best thing you can do is give, first, instead of asking


Misalnya, (contoh ini terkait dengan item LARANGAN PERTAMA), jawab pertanyaan ini.

Anda ingin link dari blog saya?

Jika menginginkan link dari blog saya, silahkan Anda LINK ke saya terlebih dahulu dan Anda bisa bertaruh, ketika saya melihatnya, maka pasti saya akan memeriksa blog Anda untuk melihat dan pertimbangkan apakah saya harus membalas budi dengan memasang LINK Anda ke blog saya.

Want me to guest blog for you? How about guest blogging for me?

  • Jawab saja : 

    Sebaiknya Anda link ke blog saya untuk mendapat perhatian saya, jadi saya pun akan mulai mengikuti blog Anda.

KESIMPULAN

Cara terbaik mengingat 5 hal diatas yang tidak harus Anda lakukan ketika mau mendekati blogger lain adalah :

Mulailah berpikir bahwa : (dengan alur pemikiran seperti berikut :)

  • Blog Anda sebagai sebuah "bisnis profesional"
  • Blog lain juga adalah "bisnis"
  • Dan pemilik "bisnis" secara naluri akan sangat protektif.

Jika menginginkan bantuan, Anda harus mendapatkan dengan membangun blog Anda sendiri dan bekerja keras membangun hubungan bisnis. (Artinya, jangan mengharap bantuan dari blog lain.)
 
Seperti itulah relasi bisnis antar website atau blog bisnis online.



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment